SIGI – Kwartir cabang (Kwarcab) Pramuka Kabupaten Sigi menyelenggarakan upacara HUT Pramuka ke 59 secara virtual, yang di pimpin langsung ketua Kwarcab Pramuka Sigi Moh Rizal Intjenae Jumat (14/08) di ruang kerjanya Desa Kotarindau Kecamatan Dolo.
Upacara HUT Pramuka secara virtual tersebut, juga di hadiri sejumlah pengurus Kwarcab Kabupaten Sigi dan di ikuti virtual oleh Kwartir Pramuka dan gugus depan (Gudep) di sejumlah sekolah. Dalam sambutan ketua Kwartir Nasional yang di bacakan Moh Rizal Intjenae mengatakan, sejak bernama Pandu, Pramuka Indonesia selalu mencetak generasi yang Tangguh.
Tangguh menghadapi setiap tantangan, disiplin dalam bertindak, tidak gentar untuk menghadapi setiap rintangan, selalu peduli, siap berkorban untuk sesama. Dan di era pandemi Covid-19 yang berat sekarang ini, jiwa dan karakter seperti itulah yang di butuhkan. “Kita disiplin mengikuti protokol kesehatan, disiplin memakai masker, disiplin jaga jarak, dan mengajak semua lapisan masyarakat untuk bersama-sama disiplin melaksanakannya”kata ketua Kwarcab Pramuka Sigi.
lanjutnya, di era pandemi Covid-19 yang mengakibatkan krisis kesehatan dan krisis ekonomi ini, jiwa dan karakter seperti itulah yang butuhkan. Pramuka harus selalu peduli terhadap masyarakat sekitar, peduli terhadap kepentingan bersama. Pramuka harus saling membantu dan bergotong-royong menyelesaikan masalah bersama, jika gerakan kedisiplinan dan kepedulian ini terus dijalankan, insyaallah bisa menghambat penyebaran Covid-19 dan mengurangi risiko-risiko lainnya.
“Oleh karena itu, saya minta kepada saudara-saudara untuk membuat dua gerakan Nasional. pertama, gerakan kedisiplinan Nasional yang mengajak semua anggota masyarakat untuk disiplin mengikuti protokol kesehatan. Kedua, mengajak masyarakat untuk saling membantu, saling peduli, dan saling berbagi”ungkapnya.
Oleh karena itulah lanjutnya,, giatlah belajar, kuasai ilmu pengetahuan dan teknologi setinggi-tingginya, jadilah sumber daya manusia Indonesia yang hebat, yang cepat tanggap, dan cerdas. Rawatlah kebinekaan, pertahankan NKRI, dan jadilah penjaga Pancasila yang sejati.
“Ingat, tantangan yang saudara-saudara hadapi akan semakin berat dan kompleks. Dunia berubah dengan cepat dan penuh dengan ketidakpastian. Masa depan akan jauh berbeda jika dibandingkan dengan hari ini. Ketangguhan saudara-saudara juga harus buktikan dalam mengejar ilmu pengetahuan”tandasnya.WA