FOTO : Koordinator Islamic Relief Area Sulawesi Tengah, Fahmi Rahmanta (Dok. Is.)
PALU, Celebespos.com – Terkait dengan kebencanaan, komitmen dari pemerintah daerah sangat penting dalam penanganan bencana serta lebih pada penyediaan data.
“Alhamdulillah pak bupati hadir memberikan arahan serta mengajak semua OPD terkait dengan kebencanaan, untuk bisa lebih berkomitmen dalam penanganan bencana dan lebih kepada penyediaan data,“ ujar Koordinator Islamic Relief Area Sulawesi Tengah, Fahmi Rahmanta pada kegiatan Workshop Penyusunan Rencana Kontijensi Gempa Berpotensi Likuifaksi Kabupaten Sigi, di Sutan Raja Hotel, Kota Palu, Selasa (8/6/2021) sore.
Seperti yang bapak Bupati sampaikan sebelumnya, sambung Fahmi, bahwa data ini nanti akan diambil dari masyarakat yang melalui camat. Kemudian, bagaimana membangun sistem pendataan ini menjadi lebih baik, sehingga pada saat kejadian bencana, data yang ada sangat mendukung pada penanganan bencana.
Dalam sebuah rencana kontijensi, masih Kata Fahmi, kita membutuhkan data kependudukan, infrastruktur, kemudian lingkungannya dari aspek-aspek yang terdampak bencana yang terjadi, “itu yang sangat perlu kita kumpulkan dalam proses peluncuran rencana kontijensi ini,“ sebutnya
Bencana gempa ini akan berdampak pada apa saja tentang kependudukan dari jumlah berapa penduduk yang kita butuhkan. Kemudian, apa – apa saja infrastruktur yang terdampak (dari sisi lingkungan dan sisi sosial). Data-data ini yang kita coba skenario kan, berapa dampak apabila bencana gempa yang berpotensi likuifaksi itu sampai terjadi.
Kedepan, pada saat terjadi bencana gempa, pemerintah daerah maupun masyarakat yang ada, jauh lebih siap, “kita coba menyiapkan upaya-upaya respon, apabila potensi bencana yang terjadi di Kabupaten Sigi dengan skenario yang dampaknya yang sudah kita skenario kan. Jadi kita akan menganalisis dengan sumber daya apa yang kita butuhkan yang ada di Kabupaten Sigi dan apakah itu kurang atau tidak. Kalau misalkan kurang, tindakan apa yang diambil oleh pemerintah daerah. Misalnya membangun kerjasama dengan pemerintah Kabupaten/Kota yang ada disekitarnya,“ tuturnya
Harapannya, semua OPD/Lembaga yang terkait dengan kebencanaan ini, bisa terlibat dalam proses penanganan bencana (berkontribusi), “Kita juga melibatkan pihak PLN, Pertamina dan Telkom. Bagaimana komunikasi bisa terbangun dengan cepat pada saat kejadian bencana,“ terangnya
Sebelumnya Bupati Sigi, Mohamad Irwan juga hadir memberikan sambutannya yang terkait dengan kebencanaan dalam workshop kali ini.
Adapun Kegiatan workshop rencana kontijensi ini, dibuka oleh Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Iskandar Nongtji, dan dihadiri Kaban Penanggulangan Bencana Daerah Kab. Sigi, Asrul Repadjori, MUI Kab. Sigi, para OPD dan unsur – unsur yang terlibat, TNI/Polri serta para Camat. (Kar)
