PENDIDIKAN

Gebyar PAUD di Parimo Diharapkan Tingkatkan Kreativitas Anak

708
×

Gebyar PAUD di Parimo Diharapkan Tingkatkan Kreativitas Anak

Sebarkan artikel ini

PARIGI MOUTONG, Celebespos.com – Mungkin boleh di kata Gebyar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) satu satunya di Sulawesi Tengah (Sulteng), dilaksanakan sangat meriah dibawah kepemimpinan Bunda PAUD Parimo, Noor Wachida Prihartini S. Tombolotutu.

Kegiatan yang dilaksanakan selama dua hari itu yakni tanggal 26-27 Mei 2023 bertempat di Gedung Pertemuan Pantai Mosing Desa Siney, Kecamatan Tinombo Selatan, diawali dengan kegiatan workshop penguatan literasi baca tulis dan numerasi melalui bermain dan bernyanyi dengan tujuan untuk meningkatkan kreativitas anak.

Ketua TP-PKK Kabupaten Parigi Moutong, Noor Wachida Prihartini dalam arahanya mengatakan, kehadiran Guru PAUD, Bunda PAUD Desa, Kelurahan dan Kecamatan memang sangat di harapkan untuk mengikuti workshop guna menambah ilmu tentang PAUD.

“Saya ucapkan terima kasih atas kehadiran ibu-ibu sekalian, ini adalah yang saya harapkan selaku Bunda PAUD Kabupaten Parigi Moutong,“ katanya, Jumat (26/5/2023).

Menurutnya, sejak dari dulu sudah memprogramkan menggelar Gebyar PAUD sekaligus memberikan pelatihan atau tutor kepada seluruh Guru PAUD dan Bunda PAUD, namun tertunda dikarenakan tahun kemarin adanya Covid-19 sehingga nanti tahun 2023 bisa dilaksanakan pelatihan tersebut melalui workshop.

Noor Wachida menambahkan, untuk pemateri berasal dari dosen PAUD Universitas Tadulako (Untad) Palu yang tak lain adalah putra daerah yakni Amrullah bersama sang istri, Sitta Awalunnisa.

“Alhamdulillah kita dihadiri sekaligus memberikan materi dari dosen PAUD asli Parigi Moutong dan beliau juga menguasai Ilmu PAUD semuanya, karena dulu sekolahnya di Yogyakarta Sarjana khusus PAUD beliau adalah bapak Amrullah,“ sambut Bunda Paud Parimo ini.

Dirinya meyakini Guru PAUD adalah yang pertama dari yang utama meletakkan dasar pendidikan kepada anak-anak.

Bahkan Noor Wachida mengibaratkan, jika membangun sebuah gedung sampai lantai 50 keatas, dapat dipastikan pondasi yang dibuat sangat kuat dan pondasi itu adalah PAUD.

“Sekolah mau setinggi apapun PAUD adalah dasarnya. Jadi saya ucapkan terima kasih kepada ibu-ibu yang telah memberikan ilmunya, kasih sayangnya, terutama membagi perasaan hatinya kepada anak-anak PAUD kita“. kata dia.

Workshop yang dihadiri 1000 orang lebih itu dihadiri Bupati Parimo, Samsurizal Tombolotutu, Plt. Kadis Pendidikan dan Kebudayaan, Sunarti, serta tamu undangan lainnya. (IKP)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *