BERITA

PT. Hengjaya Mineralindo Tanam Pohon di Kawasan Tahura Kapopo Sigi

698
×

PT. Hengjaya Mineralindo Tanam Pohon di Kawasan Tahura Kapopo Sigi

Sebarkan artikel ini

Foto : Suasana penanaman pohon secara simbolis di kawasan Tahura, Kapopo, Sigi, oleh Dinas Kehutanan Provinsi Sulteng yang berkerjasama dengan PT.Hengjaya Mineralindo. (dy)

SIGI, Celebespos.com – Dinas Kehutanan Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) yang berkerjasama dengan PT. Hengjaya Mineralindo, yang merupakan perusahaan tambang nikel yang berada di wilayah Kabupaten Morowali, melaksanakan penanaman Pohon di kawasan Taman Hutan Rakyat (Tahura) Kapopo yang bermukim diwilayah Kabupaten Sigi, Senin (19/12/2022) kemarin.

Kegiatan penanaman pohon itu dilakukan secara simbolis, dengan luasan lahan 2 Ha. Untuk jenis bibit pohon yang bakal ditanam, diantaranya yakni Eboni, Nantu, Pinus, Nangka dan Durian.

Dalam kegiatan itu, Kepala Dinas Kehutanan Sulteng, Nahardi, menyampaikan bahwa pihaknya mengapresiasi kepada pihak perusahaan yang sudah mengalokasikan bagian dari seluruh Rehabilitasi Daerah Aliran Sungai (DAS), yang merupakan kewajiban yang harus dilakukan oleh para pemegang Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan (IPPKH).

“Kita ketahui bahwa Tahura ini adalah lokasi yang disiapkan untuk menyiapkan koleksi tanaman langka di daerah, serta adanya tanaman buah yang bisa bermanfaat bagi masyarakat, sehingga kami sangat mendukung aksi penanaman di lokasi Tahura ini,“ ungkapnya.

Sementara itu, Kepala UPT Tahura, Bambang Setyawan, menerangkan bahwa tentunya tanaman pohon tersebut bisa bermanfaat dengan baik untuk kawasan Tahura yang mana berbagai jenis tanaman ini berguna kelestarian untuk kawasan Tahura ini.

“Kita harapkan tanaman ini bisa tumbuh dan bermanfaat,“ katanya.

Sementara itu, CSR Manajer Hengjaya Mineralindo, Firman Setiawan, kepada sejumlah wartawan menjelaskan bahwa, sebagai perusahaan tambang yang merupakan good mining practise, terus berupaya memperbaiki lingkungan dengan mengadakan pembibitan dikawasan nursery.

Kegiatan reklamasi DAS yang telah ditentukan oleh pemerintah, sebagai bagian dari kewajiban perusahaan yang memiliki izin IPPKH dan kewajiban dalam menjalankan kepedulian lingkungan.

“Tidak hanya menanam pohon di Tahura ini, PT. Hengjaya Mineralindo juga memiliki perkebunan bawah laut dengan metode transplantasi terumbu karang di perairan laut Desa Tangofa, Kecamatan Bungku Pesisir, Kabupaten Morowali. Hal ini menunjukan keseriusan perusahaan dalam menyelamatkan lingkungan, baik itu di darat maupun di perairan laut,“ ucapnya.

“Untuk bibit pohon yang di tanami tersebut, akan dilakukan perawatan hingga berumur tiga tahun, agar bibit pohon tersebut dipatikan tumbu,“tambahnya.

“Menanam pohon adalah menanam kebaikan, sekaligus kita memperbaiki fungsi hutan, kita juga memperbaiki lingkungan hidup yang sehat karena alam ini merupakan warisan anak cucu, sehingga kita harus sebanyak-banyaknya menanam, sesering mungkin menanam pohon“. tutupnya. (Edy)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *