BERITA

Sekda Parimo Ajak Daerah Kawasan Alki III Bahas KEK

522
×

Sekda Parimo Ajak Daerah Kawasan Alki III Bahas KEK

Sebarkan artikel ini

PARIGI MOUTONG, Celebespos.com – Sekretaris Daerah Kabupaten Parigi Moutong (Sekda Parimo), Zulfinasran mengajak daerah di sekitaran kawasan Teluk Tomini khususnya di wilayah Alki III untuk duduk bersama bahas Kawasan Ekonomi Khusus (KEK).

Hal itu disampaikan Zulfinasran dalam lokakarya terkait kesiapan pangan dalam mendukung Ibu Kota Nusantara (IKN) beberapa waktu lalu, yang diantaranya banyak membahas soal Pangan.

“Salah satu prospek menjanjikan kedepan ada di IKN,“ sebut Zulfinasran, Sabtu (26/11/2022).

Semua harus sepakat jika dahulu Indonesia menyatakan Merdeka atau Mati dalam satu tujuan, namun sekarang bagaimana mengembangkan potensi daerah demi kemajuan daerah itu maka motonya seperti apa.

“Kita harus punya konsep bahwa kita harus berdiri bersama dan duduk bersama. Berdiri sama tinggi dan duduk sama rendah, bukan berarti kita harus mementingkan diri masing-masing,“ ungkap Zulfinasran dalam dialog melalui zoom metting terkait program Pro aspirasi bersama RRI Gorontalo dengan tema “Kawasan Ekonomi Khusus Teluk Tomini Menjanjikan ?”.

Lanjut, konsep KEK Pangan yang rencana dibuat harus betul-betul tersusun secara sistematis, tidak ada daerah tertinggal dan tidak ada daerah yang mendahului.

“Kalau kita mengacu pada keputusan Kepala BPOM tentang kategori pangan, maka kurang lebih ada 16 pangan di dalamnya. Nah kita setiap daerah tidak punya potensi yang sama, potensi apa yang harus kita miliki, ini harus kita menyadari betul bahwa ada icon-icon daerah yang harus kita naikkan,“ jelasnya.

Jika semua mengandalkan Teluk Tomini adalah potensi ikan, maka sama saja mengandalkan ikan, namun tidak seperti itu konsepnya, konsepnya adalah bagaimana Alki III mulai dari Teluk Tomini sampai Papua benar-benar memanfaatkan momen.

“Sekarang menjadi pertanyaan dari mana akses menuju IKN, tentunya untuk Teluk Tomini berada di Kabupaten Parigi Moutong, tinggal membagi peran saja, siapa dan menangani apa. Kalau dari mana mau kemana sudah diketahui bersama bahwa Alki III harus percepat menuju IKN,“ ungkapnya lagi.

Sekarang kalau kita membentuk suatu KEK berada pada posisi yang tidak representative maka itu sangat merugikan juga dengan yang lain. Kita semua harus duduk bersama membagi peran siapa dan menangani apa. Ini konsep awal yang kita buat dengan potensi masing-masing.

“Kalau kita semua hanya melakukan atau mengejar KEK harus dimana, disini atau disitu silahkan saja, tetapi kita sama-sama harus sepakat tempatkan dimana KEK ini. KEK ini kan kawasan, kawasan berarti ada daerah-daerah tertentu yang kita jadikan satu kesatuan ke dalam KEK. Konsep yang kita tawarkan ini tidak berdiri sendiri, namun kita harus sama-sama berdiri dan duduk sama rendah, kita maju bersama atau mundur bersama“. pesannya. (IKP)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *