BERITA

Ombudsman RI : Kendaraan Listrik Ramah Lingkungan dan Efisien Bagi Publik

663
×

Ombudsman RI : Kendaraan Listrik Ramah Lingkungan dan Efisien Bagi Publik

Sebarkan artikel ini

PALU, Celebespos.com – Perwakilan Ombudsman RI, Hery Susanto didaulat menjadi pembicara utama dalam diskusi publik yang mengangkat tema Electrifyng Lifestyle Perubahan Gaya Hidup Baru Berbasis Listrik, yang digelar komunitas motor Pasigala, di Taman Gedung Olahraga (GOR), Kota Palu, Kamis (24/11/2022) waktu setempat.

Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk sosialisasi penggunaan peralatan sehari-hari dengan berbasis listrik, yakni kompor induksi, sepeda motor, mobil, mesin pertanian, perkebunan, perikanan dengan energi listrik yang ramah lingkungan.

Electrifyng Lifestyle menurut Hery Susanto, merupakan sebuah gerakan perubahan gaya hidup dari mengandalkan sumber energi fosil menjadi energi terbarukan melalui listrik.

Kegiatan ini menjadi kewajiban negara demi mengawal perubahan kebiasaan gaya hidup masyarakat. Perubahan gaya hidup menuntut perubahan teknologi berupa fasilitas-fasilitas publik termasuk kebijakan negara yang diselenggarakan oleh pemerintah.

“Penyelenggaraan pelayanan publik berupa kebijakan, penyediaan fasilitas dan teknologi inilah yang menjadi ranah pengawasan Ombudsman,“ jelas Hery.

Peran strategis Kementerian/Lembaga/Instansi dalam mendukung program kendaraan bermotor listrik berbasis baterai berdasarkan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 7 Tahun 2022.

Program konversi motor BBM ke listrik, kata dia, merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden Republik Indonesia yang tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 55 Tahun 2019 terkait dengan Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) Untuk Transportasi Jalan.

Hery Susanto juga hadir di Palu dalam rangka kegiatan Munas KAHMI ke 11. Pada kesempatan diskusi terbuka, Hery juga mengkritik ketersediaan kendaraan listrik di Kota Palu yang masih sangat sedikit, padahal Propvinsi Sulteng memiliki potensi tambang nikel terbesar dunia.

“Sulteng harusnya menjadi pendukung utama perubahan gaya hidup berbasis listrik, terutama kendaraan kendaraan listrik, karena ini daerah penghasil nikel terbesar di dunia,“ sahut Hery.

Pada kesempatan itu, Hery juga menegaskan bahwa, perubahan gaya hidup berbasis listrik ini akan menghampiri dalam waktu yang cepat. Karena ini merupakan tuntutan globalisasi teknologi.

“Kita akan sulit menghindari perubahan gaya hidup berbasis listrik dan mutasi teknologi listrik yang ramah lingkungan ini karena desakan globalisasi,“ akuinya.

Olehnya, Hery pun menekankan perubahan ini jangan sampai merugikan masyarakat, “Di sisi inilah Ombudsman hadir sebagai bagian yang mengawal perubahan gaya hidup yang diselenggarakan pemerintah agar memudahkan pelayanan masyarakat,“ pesannya.

Sementara Natalia, selaku perwakilan manajer pemasaran PLN Area Palu menjelaskan, sosialisasi ini gencar dilaksanakan sebagai bentuk tanggungjawab PLN menyelenggarakan pelayanan publik.

Diskusi tersebut juga dihadiri perwakilan club motor di Kota Palu, Sigi dan Donggala. Selain itu, turut hadir pula aktivis mahasiswa STIE Palu dan Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu. (Bal)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *