PERISTIWA

Tewasnya DPO MIT Poso, Kapolda : Bukan Pak Guru Tapi Suhardin

1926
×

Tewasnya DPO MIT Poso, Kapolda : Bukan Pak Guru Tapi Suhardin

Sebarkan artikel ini

PARIGI MOUTONG, Celebespos.com – Bukan Askar alias Jaid alias Pak Guru, melainkan Suhardin alias Hasan Pranata yang tewas. Diketahui Satgas Madago Raya kembali menembak mati satu DPO kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso di wilayah Desa Salubanga, Kec. Sausu, Kab. Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Rabu siang, 27 April 2022.

Hal itu diungkapkan Kapolda Sulteng, Irjen Pol. Rudy Sufahriadi saat menggelar jumpa pers didampingi Danrem 132 Tadulako, Brigjen TNI Toto Nurwanto dan Kabinda Sulteng Brigjen TNI Chandra di Mako Polsek Sausu, Polres Parimo, Kamis, (28/4/2022) pagi.

Irjen Pol. Rudy yang juga PJKO Madago Raya mengatakan, bulan Ramadhan 2021 tepatnya 11 Mei 2021 lalu, di desa Kalimago Kec. Lore Utara, Kab. Poso kelompok MIT Poso telah mengeksekusi 4 warga dengan kondisi yang mengenaskan.

Masih kata Jendral Bintang Dua ini, pemahaman mereka bulan ramadhan adalah saat yang tepat untuk melakukan amaliah. Oleh karena itu, lanjutnya, dalam bulan Ramadhan tahun ini Satgas Madago Raya meningkatkan intensitas pencegahan dan berhasil melakukan tindakan tegas terukur.

“Penangkapan dilakukan saat petugas Pos Sekat, Desa Salubanga, Kecamatan Sausu sedang melakukan patroli, dan menemukan orang yang dicurigai dan diduga sebagai salah satu DPO teroris MIT Poso,“ ujarnya.

“Orang tersebut diperintahkan untuk menyerahkan diri, tetapi yang terjadi justru melakukan perlawanan dengan melempar body vest warna loreng yang diduga Bom. Karena membahayakan petugas, terpaksa dilakukan tindakan tegas terukur yang berakibat orang tersebut meninggal dunia,“ tegas Kapolda.

Berdasarkan hasil identifikasi tim inavis Polda Sulteng, DPO teroris kelompok MIT Poso yang meninggal adalah Suhardin alias Hasan Pranata. Saat ini jenazah sudah berada di Rumkit Bhayangkara Palu.

Dari tas pelaku ditemukan beberapa butir amunisi, parang, bom lontong yang di disposal, peralatan masak, puluhan paku, dan barang-barang lain.

Kembali ditegaskan kepada dua orang sisa DPO teroris MIT Poso sebaiknya segera menyerahkan diri yaitu saudara Nae alias Galuh alias Mukhlas dan saudara Askar alias Jaid alias Pak Guru. (Hms/Kar)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *