KESEHATAN

Kapolsek Dolo Sosialisasikan Pembentukan Desa Tangguh Covid di Desa Kaleke

1172
×

Kapolsek Dolo Sosialisasikan Pembentukan Desa Tangguh Covid di Desa Kaleke

Sebarkan artikel ini

SIGI, Celebespos.com – Dalam rangka meminimalisir terjadinya penyebaran virus Covid-19 diwilayah Kecamatan Dolo Barat, Kabupaten Sigi, Kapolsek Dolo Iptu Jimmy M. Tobing bersama Camat Dolo Barat menyelenggarakan Sosialisasi Pembentukan Desa Tangguh Covid-19 di Desa Kaleke Kec.Dolo Barat, Kab. Sigi. Kamis (04/02/2021)

Kegiatan Sosialisasi Pembentukan Desa Tangguh Covid-19 tersebut dihadiri oleh Kapolsek Dolo, Camat Dolo Barat, Kepala Puskesmas Kec. Dolo Barat, Kepala Desa Kaleke, Waka Polsek Dolo, Bhabin Kamtibmas Desa Kaleke, Kapala Dusun 1, 2, 3, 4 Desa Kaleke dan Toko Pemuda serta warga Desa Kaleke dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.

Dalam arahannya,
Kapolres Sigi AKBP yoga priyahumana SH. SIK. MH, melalui Kapolsek Dolo Iptu Jimmy Tobing mengatakan, “Desa Tangguh Covid-19 adalah desa yang mampu mencegah masuknya Covid – 19 ke wilayah desa. Desa Tangguh Covid-19 diperkuat oleh relawan desa yang menjadi garda terdepan di desa dengan melakukan pendataan masyarakat yang masuk dan keluar dari desa, memantau kondisi warga secara berkala, membuat peraturan isolasi diri warga pendatang, hingga melakukan protokol kesehatan dan bantuan bagi warga yang terinfeksi. Wabah Covid-19

Edukasi penanganan dan pencegahan Covid-19 adalah hal paling penting yang harus dilakukan, Masyarakat desa harus memiliki pengetahuan yang baik untuk melakukan kebiasaan pola hidup bersih dan sehat dengan rajin mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak dengan orang lain (physical distancing), sebisa mungkin tidak menerima tamu, mengurangi keluar rumah, memakai masker jika keluar rumah, dan menghindari menyentuh area wajah

Desa Tangguh Covid-19 tidak perlu panik, namun perlu waspada untuk mengurangi resiko penularan Covid-19. Tidak perlu memblokir pintu masuk dan menyemprotkan desinfektan kepada orang yang masuk desa yang justru membahayakan kesehatan, apalagi menyebabkan warga berkumpul untuk menjaga pintu masuk.

Jika ada warga yang merupakan ODP (orang dalam pemantauan), ataupun PDP (pasien dalam pengawasan), jangan melakukan diskriminasi kepada mereka namun terapkan protokol isolasi. Masyarakat tidak perlu panik hingga melakukan hal yang tidak manusiawi seperti mengusir warga hingga menolak pemakaman jenazah positif Covid-19. Pemakaman jenazah positif Covid-19 sudah memiliki prosedur yang aman sehingga kita tidak perlu khawatir. Selain itu, covid-19 tidak bisa mencemari tanah atau sumber air disekitarnya, apalagi menyebar di lingkungan sekitar pemakaman. Hal tersebut dikarenakan virus ini tidak dapat bertahan lama di luar tubuh manusia.

Lanjut Kapolsek Dolo mengucapkan terima kasih atas perhatian dan antusias masyarakat dalam menghadiri pertemuan Sosialisasi Pembentukan Desa Tangguh Covid-19 di Desa Kaleke.

“Kami mengucapkan terima kasih banyak atas perhatian dan semangat masyarakat dalam menghadiri pertemuan ini, saya berharap dengan terbentuknya desa tangguh covid – 19 ini dapat meminimalisasi penyebaran Covid-19 di wilayah Dolo khususnya Desa Kaleke”. Ujar Kapolsek (Kar)

SUMBER : Humas Polres Sigi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *