PALU, Celebespos.com – Ketum KONI Sulteng, M. Nizar Rahmatu berpesan hindari dan jauhi narkoba. Hal tersebut diungkapkan motivator olahraga Indonesia, saat membuka kejuaraan balap mobil BRT Time Attack yang berlangsung di Sirkuit Panggona Palu, Jumat (28/10/2022) waktu setempat.
Menurut Nizar, image tersebut sempat melekat pada kalangan pembalap baik itu motor maupun mobil. Namun saat ini, persepsi dan asumsi serta tudingan itu kini terbantahkan.
“Sudah saatnya, para pembalap Sulteng menunjukan kelas dan skill, sehingga bisa diperhitungkan oleh daerah lain,“ ajaknya.
Apalagi saat ini, kata dia, Ketum IMI Sulteng, Andi Nur B. Lamakarate telah menghadirkan sirkuit Panggona sebagai sarana untuk melatih dan menjejal kemampuan pembalap Bumi Tadulako.
“Selaku Ketum KONI, saya memberi apresiasi atas pelaksanaan kegiatan ini,“ tuturnya.
Dicabang balap motor, sambung Nizar, salah satu atlet Sulteng telah menorehkan sejarah baru saat berlaga diajang PON XX Papua 2021 lalu, dimana Carlos Demelos sukses dan berhasil mempersembahkan medali perunggu bagi kontingen Sulteng.
Keberhasilan atlet asal Tojo Unauna ini, kata dia, tentunya menjadi triger atau pemicu bagi atlet- atlet lain, termasuk pembalap mobil.
Nizar pun menegaskan, dalam membangun olahraga harus berpedoman pada empat varibel, yakni SDM, sarana dan pra sarana, penataan organisasi serta pendanaan.
“Capaian prestasi atlet ini akan terwujud manakala empat variabel bisa dipenuhi,“ cetus Nizar.
Pembina BRT yang juga Ketua DPRD Morowali Utara, Megawati Ambo Assa, merasa bangga dan memberikan apresiasi atas terselenggaranya BRT Time Attack. Jadikan event kali ini sebagai motivasi dan ajang silaturrahim.
“Muda-mudahan kegiatan seperti ini tetap terlaksana, sehingga bisa melahirkan pembalap potensial yang bisa menorehkan prestasi di kancah Nasional,“ harapnya.
Menariknya, kejuaraan balap mobil yang disaksikan Ketum IMI Sulteng, Andi B. Lamakarate dan Sekum, Helmy Umar, Srikandi Partai Golkar ini menunjukan skill dan kemampuannya dalam mengemudikan mobil dengan kecepatan tinggi.
Decak kagum dari para penonton dan pembalap ketika Megawati melakukan test drive dan menjejal sirkuit Panggona.
“Luar biasa ternyata ibu Haja ini pembalap juga,“ ungkap Ayub salah seorang penonton.
Kejuaraan balap mobil BRT Time Attack tersebut diikuti sekira 30 pembalap lokal dengan 11 kelas yang diperlombakan. (Gus)