KESEHATAN

Pelayanan PKM Biromaru Sudah Humanis

1092
×

Pelayanan PKM Biromaru Sudah Humanis

Sebarkan artikel ini

SIGI, Celebespos.com – Pelayanan Puskesmas Biromaru, Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), kian membaik terhadap masyarakat yang datang berobat di Puskesmas Rawat Inap tersebut.

Nampak panggilan terhadap pasien di ruang Kajian Awal Puskesmas Biromaru, sudah menggunakan pengeras suara jenis Megafon alias Toa.

Selain di ruang tunggu, Megafon juga terdapat di Loket Apotek Puskesmas Biromaru.

Petugas di Ruang Kajian Awal pun memanggil pasien menggunakan Toa sebanyak 3 kali, jika panggilan tidak didengar maka petugas keluar kembali melakukan panggilan.

Untuk pasien Lansia, dibantu petugas untuk memasuki ruang kajian awal.

Kursi ruang untuk lansia pun dibedakan dengan tempat duduk lainnya.

Kursi lansia di ruang tunggu ditandai stiker putih bertuliskan “Tempat Duduk Prioritas bagi para Lansia.”

Pengunjung Puskesmas Biromaru, Rafly, sangat bersyukur dengan adanya perubahan pelayanan itu.

“Alhamdulillah, sudah didengar apa yang jadi kritik dan saran warga,” ujar Rafly kepada wartawan, Minggu (16/10/2022).

Terdapat enam ruangan berjejer di puskesmas tersebut. Keenam ruangan tersebut antara lain, Ruang kajian awal, Poli Lansia, Poli Umum, Ruang MTBS, Ruang Konseling Psikolog Gizi dan Ruang Poli gigi.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Biromaru dr. Diah Ratnaningsih menuturkan, dengan adanya peristiwa tersebut membuat pihaknya berbenah menjadi lebih baik.

“Terima kasih banyak membuat kami berbenah dan memperbaiki diri lebih baik lagi, Sukses buat kita semua,“ tutur dr. Diah selaku Kapus PKM Biromaru.

Sebelumnya, Ketua Komisi I DPRD Sigi, Abd. Razak menyayangkan pelayanan di Puskesmas Biromaru yang dianggap tak humanis.

“Kejadian itu sangat disesalkan terjadi, harusnya dalam setiap pelayanan kepada masyarakat sudah ada standar pelayanan yang menjadi acuan,“ ujar Abd Razak.

Ketua PKB Sigi itu mengatakan, seharusnya petugas pelayanan bersikap sopan, ramah dan sabar dalam melayani masyarakat.

“Petugas pelayanan harusnya bersikap sopan, ramah dan sabar karena melayani masyarakat. Kalau ada petugas perlakuannya kasar dalam melayani berarti petugas itu tidak paham tugasnya jadi perlu ada bimbingan dari atasannya,“ kata Abd. Razak.

Dirinya pun mengimbau kepada Dinas Kesehatan untuk melakukan tes kepribadian dan keterampilan dalam melayani masyarakat.

Pelayanan Puskesmas Biromaru yang berada di Jalan Pramuka, Desa Mpanau, Kecamatan Sigi Biromaru itu sebelumnya dikeluhkan masyarakat.

Itu karena petugas tidak menggunakan pengeras suara saat memanggil urutan antrean pasien.

Bahkan, petugas malah memarahi pasien yang tidak mendengar panggilan setelah pemanggilan berulang kali tak didengar. (Slm)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *