DKI JAKARTA, Celebespos.com – Rapat kerja nasional (Rakernas) Partai NasDem resmi dibuka langsung oleh Ketua Umum Surya Paloh. Rakernas tersebut berlanjut pada sidang pleno ke 1.
Sidang pleno kali ini di pimpin oleh sejumlah pimpinan sidang diantaranya Willy Aditya, didampingi petinggi partai lainnya seperti Lestari Moerdijat, anggota majelis tinggi Partai NasDem sekaligus Waketum DPP, Ahmad M. Ali dan Prananda Surya Paloh, selaku Ketua Bappilu.
“Saya minta kali perdana dari Provinsi tempat domisili Kaka Waketum Ahmad Ali, yakni DPW Provinsi Sulawesi Tengah. Kepada Kaka Nilam Sari Lawira, kami persilahkan,“ demikian dikatakan Willy Aditya, Anggota DPR RI yang juga Wakil Ketua Balegnas DPR RI, setelah mengantar positioning pleno di hadapan lebih 6.000 Kader Partai NasDem yang di partisi dalam 3 ruangan di area JCC Jakarta, Kamis (16/6/2022) pagi.
Dalam paparan nya, Nilam Sari Lawira sajikan data faktual berupa update konsolidasi Partai NasDem di Sulawesi Tengah.
“Gubernur, Wakil Gubernur dan Ketua DPRD di Sulawesi Tengah, adalah asli Kader NasDem, juga 11 Pimpinan DPRD dari 13 Kabupaten/Kota, serta 5 dari 13 Bupati/Walikota adalah dari Kader Partai NasDem. Benderanisasi saat ini telah berkibar di hampir 50 persen dari 24.000 rumah pengurus tingkat Desa dan Kelurahan,“ papar perempuan pertama yang memimpin DPRD Provinsi Sulawesi Tengah ini.
Di akhir paparan, NSL sapaannya, Ketua DPRD ini saat paparan DPW Sulawesi Tengah, menyampaikan 3 nama Calon Presiden.
“Kami rekomendasikan 3 nama dan yang pertama adalah Srikandi Indonesia, 1. Lestari Moedjirat (Wakil Ketua MPR RI),“ sebut NSL.
Lanjut NSL, kemudian ada Anies Baswedan yang saat ini sebagai Gubernur DKI. Dan yang ketiga ada Ganjar Pranowo yang saat ini sebagai Gubernur Jawa Tengah.
Disusul bergantian oleh masing-masing 34 Ketua Provinsi / DPW Partai NasDem se Indonesia.
Dijadwalkan, Rakernas berlangsung hingga 18 Juni 2022 kedepan. Selain akan merekomendasikan nama Capres, Rakernas juga dipastikan jadi media penguatan struktur dan konsolidasi Partai NasDem jelang Pemilu 2024. (Hms/Kar)