Lombok-Tengah, NTB Celebes pos.com – Ratusan massa dari Aliansi Masyarakat Peduli Demokarasi (AMPD) Lombok Tengah akan melakukan aksi Demontrasi didepan Kantor Bawaslu dan KPU Lombok Tengah pada 19/3/2024. Hal itu dilakukan karena banyak dugaan pelanggaran Pemilu dan dugaan tindak pidana pemilu 2024 yang tidak diusut tuntas, baik oleh Gakumdu, Bawaslu atau APH.
Menurut Ketua AMPD Saddam Husen aksi demo ini sangat beralasan sebab dari hasil
investigasi dan temuannya di lapangan banyak ditemukan dugaan pelanggaran pemilu atau tindak pidana pemilu 2024 yang tidak ada penindakan dari Bawaslu atau APH, seolah pembiaran. Hal itu dikatakan Saddam Husen Celebes pos Com. (18/3/2024)
Saddam mengatakan dari hasil investigasi tiem AMPD banyak menemukan dugaan pelanggaran pemilu seperti:
1. Adanya dugaan Penggelembungan suara dari tingkat TPS sampai dengan tingkat
Kecamatan oleh oknum Panitia Penyelenggara Kecamatan (PPK) di beberapa kecamatan secara terstruktur dan masif.
2. Adanya dugaan transaksional oleh oknum Panitia Penyelenggara Kecamatan (PPK) dan oknum Panwascam dengan dalih Pengamanan suara caleg.
3. Adanya dugaan oknum salah satu tim caleg mengancam Panitia Penyelenggara
Kecamatan (PPK) Pleno Kecamatan..
4. Adanya dugaan laporan pelanggaran pemilu pada 14 Feb 2024 oleh masyarakat dan caleg tidak mampu di usut tuntas oleh Gakumdu/Bawaslu Kab. Lombok Tengah sesuai undang-undang yang tanpa alasan yang belum jelas
“Pileg 2024 ini adalah pileg yang paling brutal, transaksional dan mencedrai demokrasi” ungkapnya
Sementara itu Agus gondrong menyampaikan bukti bukti dugaan pelanggaran pemilu yang dilakukan oleh oknum PPK dan paswascam sangat banyak dan lengkap bahkan ada yang sudah disampaikan ke Bawaslu namun hingga kini belum ada tindakan nyata dan tegas dari Bawaslu, seolah tidak tau dan pembiaran
“Jika terbukti bersalah kita penjarakan, Pecat Oknum Penyelenggara Pemilu 2024 ” ungkapnya
Dikatakan Agus, AMPD meminta Kepada ketua KPU Loteng supaya semua PPK/Panwascam diganti dan mengadakan perekrutan tenaga baru agar pelaksanaan Pilgub dan Pilkada mendatang lebih baik dan profesional.
Ketua Bawaslu Loteng Lalu Fauzan yang dikonfirnasi Paktantb. com, (18/3) menyampaikan yaaa… silakan, jika ada dugaan pelanggaran pemilu silakan dilaporkan tentu dengan data dan bukti bukti yang cukup, jawabnya singkat. (KJLT Ruslan-CLBP).
