KESEHATAN

Dinkes Touna Kaji Banding Penanganan Stunting di Sigi

1555
×

Dinkes Touna Kaji Banding Penanganan Stunting di Sigi

Sebarkan artikel ini

SIGI, Celebespos.com – Keberhasilan Dinas Kesehatan Sigi dalam menangani dan menekan angka stunting dilirik oleh Kabupaten tetangga. Ingin belajar dari keberhasilan Sigi, rombongan Dinas Kesehatan bersama perwakilan Bappelitbangda Kabupaten Tojo Una Una (Touna) melakukan kaji banding percepatan dan penanggulangan stunting 2022 di Kabupaten Sigi. Rombongan kali ini disambut Bupati Sigi, Mohamad Irwan didampingi Sekretaris Dinkes, Rika F. Sakaruddin yang berlangsung di Aula Kantor Bupati Sigi, Selasa (15/3/2022) waktu setempat.

Diketahui, stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak usia dibawah 5 tahun akibat kekurangan gizi kronis terutama dalam 1000 hari pertama kehidupan, kondisi ini dapat dilihat dari panjang atau tinggi badan dibawah standar anak seumurannya.

Bupati Sigi, Mohamad Irwan mengatakan pemerintahnya menyambut baik kunjungan kaji banding dari Pemkab Touna tersebut.

Komitmen penanganan stunting merupakan program yang diseriusi dan komitmen bersama seluruh unsur terkait, “Di Touna banyak tokoh adat, tokoh agama, tokoh pemuda dan tokoh pendidik disana. Tentunya perlu keterlibatan semua ini. ayo libatkan para tokoh – tokoh yang ada di Touna sana,“ pesan Bupati Mohamad Irwan dihadapan rombongan Kesehatan Touna.

Bupati Mohamad Irwan meminta kepada semua unsur diantaranya Dinas Kesehatan Sigi beserta OPD lainnya, Dinas Kesehatan serta Bappelitbangda Touna untuk sama-sama saling mengisi dalam hal penanggulangan stunting.

“Keberhasilan penanganan stunting di Sigi berkat komitmen lintas sektor dari beberapa OPD Pemkab Sigi. Touna juga saya yakin seperti itu juga. Bapak Bupati dan Wakil Bupati Touna sangat merespon baik hal ini, ditambah lagi stunting memang merupakan prioritas program Nasional,“ kata Bupati Mohamad Irwan.

Irwan pun menuturkan strategi nasional percepatan penanganan stunting, menetapkan beberapa Kabupaten wilayah prioritas penanganan pada Tahun 2021, dan merencanakan perluasan penanganan secara bertahap sampai dengan seluruh Kabupaten/Kota tertangani pada 2022.

Tentunya juga ini sebagai tindak lanjut analisis lokasi yang memerlukan prioritas penanganan dan analisis intervensi layanan yang memerlukan prioritas penanganan.

Bupati Sigi dua periode itu pun menitip pesan pada pimpinan daerah Touna, Muhammad Lahay – Ilham Lawidu kiranya kunjungan ini dapat terjaga, terlebih untuk saling mengisi dalam hal penanganan stunting di Sigi dan Touna.

“Sampaikan salam hangat kami kepada Bapak Bupati dan Wakil Bupati Touna,“ pinta Bupati Mohamad Irwan.

Sementara rombongan kaji banding Touna yang di pimpin Kadinkes, Jafanet Alfari dalam sambutannya menuturkan Bupati Muhammad Lahay dan Wakil Bupati Ilham Lawidu menyambut baik atas kaji banding yang dilakukan Pemkab melalui Dinas Kesehatan dan Bappelitbangda Touna. Semoga ilmu yang didapatkan dapat diimplementasikan bersama OPD yang ada di Touna, utamanya penanggulangan stunting.

“Pengalaman di Kabupaten Sigi bisa kami adopsi dan kami lakukan di Kabupaten Tojo Una Una sehingga kami juga bisa memperoleh keberhasilan yang sama,“ tutur Kadinkes Touna itu.

Kegiatan diakhiri dengan pemberian cendramata berupa UMKM, yang selanjutnya rombongan berjumlah 60 orang, terdiri para Kepala Puskesmas Touna mengunjungi Puskesmas Biromaru dan Kinovaro. (Kar)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *