Parimo Menuju Predikat Madya Untuk KLA

oleh -1060 Dilihat
SHARE :

PARIGI MOUTONG, Celebespos.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Zulfinasran pimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Kabupaten Layak Anak (KLA) dalam upaya percepatan meraih predikat MADYA untuk KLA. Rapat yang dipimpin Sekab Parimo tersebut berlangsung di rumah jabatan Bupati Parimo, Rabu (9/3/2022).

Sekda Zulfinasran mengatakan, semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) harus bersinergi, bergotong-royong dan mengeroyok KLA agar Parigi Moutong dapat meraih tahapan predikat MADYA.

Apa yang dipersyaratkan meraih MADYA KLA, maka masing-masing OPD harus memperhatikan hal tersebut.

Misalnya kata Zulfinasran, OPD Dinas Lingkungan Hidup (DLH) harus terus memprogramkan kebersihan di Ruang Taman Hijau (RTH) yang ada, dengan mempersiapkan petugas kebersihan untuk membersihkan RTH dan petugas pengelolaan RTH.

“Tolong DLH disiapkan petugas kebersihan di 5 RTH dan tolong di anggarkan,“ pintanya.

Terlebih pengelolaan RTH, kata Sekda, sangatlah penting, olehnya itu merupakan aktivitas bagi masyarakat dan juga sebagai pemanfaatan tata kota serta sebagai salah satu penilaian KLA.

Untuk pembenahan RTH, Zulfinasran meminta agar dilakukan pembenahan lampu-lampu dan item-item lainnya, karena menurutnya RTH sering digunakan untuk pusat kegiatan setiap minggu, setiap bulan bahkan setiap tahun.

“Kegiatan di RTH kita setiap bulan dan bahkan setiap tahunnya. Ada kegiatan seperti kegiatan seni dan Budaya, edukasi dan lain lain,“ ujarnya.

Untuk Dinas Perhubungan (Dishub) kata Sekda agar berkoordinasi dengan Dinas Komunikasi dan Informatika untuk pemanfaatan Bandow harus jelas pemanfaatannya siapa yang mengelolanya, Dishub atau Diskominfo karena Bandow Get dan papan iklan yang ada di perempatan-perempatan besar retribusi PAD-nya.

“Nanti saya akan undang rapat internal duduk bersama terkait kejelasan pengelolaan Bandow Gat. Kalau di Palu Badow Gat disewakan sebelah saja 10 juta per bulan, kalau sebelah menyebelah 20 juta per bulannya, ini bisa menjadi pemasukan PAD kita“. tuturnya. (IKP/Kar)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.