Temui Aksi Demo Penyintas Dampak Bencana Alam, Cudy : Saya Pertaruhkan Nyawaku Demi Rakyat

oleh -841 Dilihat
SHARE :

PALU, Celebespos.com – “Saya akan ambil alih itu kalau memang tidak ada penyelesaiannya, masyarakat percaya sama saya, kalau ada masyarakat yang tidak dapat, kalau itu memang sesuai verifikasi berkasnya, saya yang akan bertanggung jawab, saya pertaruhkan nyawaku demi rakyat,” tegas, Gubernur Rusdy Mastura saat menemui masyarakat yang mengatasnamakan Korban Loli Raya yang terdiri dari Desa Loli Dondo, Loli Pesua dan Loli Tasiburi, usai acara serah terima jabatan (Sertijab) Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, di Kantor DPRD Provinsi, pada Senin, (21/6/2021) siang.

Dalam aksi demo kali ini, Gubernur Rusdy Mastura menerima secara langsung masyarakat penyintas dampak bencana alam dari Loli Bersaudara, Talise dan Mamboro.

Sebelumnya, salah seorang perwakilan masyarakat, Asmin,DM menyampaikan bahwa dirinya dan masyarakat sebanyak 215 KK sampai saat ini tak mendapat bantuan dari pemerintah, “Kami masyarakat Loli Bersaudara tidak mau direlokasi, kalau boleh diberikan dana stimulan,“ ucapnya

Sementara itu Kordinator Lapangan, Putra menyampaikan, dalam aksi demo kali ini, terkait janji pemerintah pada 30 September 2020 yang lalu, akan memenuhi tuntutan penyintas yang menginginkan pembangunan hunian berskema Huntap mandiri yang penggelolaannya dikerjakan sendiri oleh penyintas dan dilaksanakan pada awal tahun 2021. Selanjutnya masyarakat mendapat janji serupa, termasuk peralihan skema bantuan menjadi stimulan. Namun, hingga kini janji tinggal janji. Penyintas Loli Raya masih harus terus bersabar dan dibuat menunggu terkait kejelasan nasibnya.

Putra mengungkapkan ada beberapa tuntutan yang ingin mereka sampaikan antara lain Menolak huntap relokasi dan memilih dana stimulan untuk skema pembangunan kembali hunian hingg menuntut kejelasan terkait hak – hak keperdataan atas tanah penyintas yang berada di wilayah rawan bencana.

Dirinya dan seluruh masyarakat berharap, dengan kepemimpinan Gubernur Rusdy Mastura, semoga persoalan penyintas di Kabupaten Donggala bisa segera diselesaikan.

Sikapi hal ini, Gubernur Rusdy Mastura menuturkan akan segera mempelajari terkait keluhan masyarakat penyintas.

“Kalau tentang dana Stimulan itu sudah disalurkan melalui pemerintah Kabupaten/Kota, saya akan meminta mengenai realisasi dana stimulan dari Kabupaten/Kota Palu. Kalau ada masyarakat yang betul-betul terdampak, tetapi belum tertangani dan belum mendapat bantuan, pasti saya tangani dan bantu, asalkan harus berdaskan data yang akurat dan valid dari pemerintah desa dan Kabupaten/Kota. Dan kalau ada masyarakat yang terdampak belum mendapat bantuan, sementara yang bersangkutan terdampak, saya pasti akan bantu. Yakinlah, itu janji saya,“ Jelas Gubernur Cudy sapaan akrabnya.

Terpisah, Sekretaris Pengurus Wilayah (PW) Satuan Siswa, Pelajar dan Mahasiswa (SAPMA) Pemuda Pancasila (PP) Sulawesi Tengah, Rizal Kamase pada media ini, membenarkan atas pernyataan dan sikap yang dikeluarkan Gubernur Rusdy Mastura saat menemui warga Donggala yang melakukan aksi demo di Kantor DPRD Provinsi Sulteng, “Sebagaimana yang sudah dijanjikan oleh Kak’Cudy pada pilkada 2020 tempo hari lalu bahwa benar, Ia alias Rusdy Mastura akan menyelesaikan persoalan yang ada dilapangan, terkait sudara kita penyintas bencana alam, likuefaksi dan gempa bumi,“ tambahnya

“Kami juga selaku PW SAPMA PP Se Sulteng, bersama-sama membantu mengawal proses ini“. Cetus Rizal Kamase (Kar)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.