SIGI, Celebespos.com – Kunjungan Kerja Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Republik Indonesia, Drs. Abdul Halim Iskandar, M.Pd bersama Ibu Menteri Dra. Lilik Umi Nasriiyah di Kabupaten Sigi diterima langsung oleh Bupati Sigi Mohamad Irwan, S.Sos., M.Si, Sabtu (16/1/2021) pagi.
Kunjungannya ini dalam rangka sinergitas program berbasis SDGs Desa dan pemberdayaan masyarakat desa. Kunjungan Menteri Desa yang dilaksanakan di Aula Kantor BRSPDI Nipotowe Kalukubula menerapkan aturan Protokol Covid-19.
Rombongan Menteri Desa yang ikut serta dalam Kunjungan Kerja ini yaitu, Kepada Badan Pengembangan dan Informasi Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Dr. Suprapedi, M. Eng.Sc), Kepala Pusat Pelatihan Pegawai Aparatur Sipil Negara Kementerian (Drs. Mulyadin Malik, M.Si), Kepala Pusat Pengembangan Pemberdayaan Masyarakat Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Dr. H. Yusra, M.Pd) berserta staf Jajaran Kemendes PDTT.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ketua DPRD Kabupaten Sigi (Moh. Rizal Intjenae, S.Sos., M.Si), Unsur Forkopimda Kabupaten Sigi, Kepala Dinas PMD dan Kepala Dinas Transmigrasi Provinsi Sulawesi Tengah, Kepala Dinas PMD dan Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Kabupaten Sigi, Para Perwakilan Camat, Para Perwakilan Kepala Desa, Para Pendamping Tenaga Ahli dan Para Pendamping Desa.
Dalam sambutan selamat datang Bupati sigi, mengucapkan terima kasih kepada Menteri Desa yang telah melakukan kunjungan di Kabupaten Sigi.
Pemerintah daerah memiliki keyakinan bahwa melalui kunjungan kerja Bapak Menteri ini akan berkenan melihat dan menyerap secara langsung berbagai informasi mengenai pelaksanaan pemerintah dan pembangunan di Kabupaten Sigi. Harapan nantinya akan dapat di rumuskan kebijakan-kebijakan yang efektif di tingkat pusat untuk membantu pengentasan ketertinggalan di Kabupaten sigi.
Dimana kita ketahui bersama Kabupaten Sigi adalah Kabupaten yang terdampak bencana dan saat ini masih dalam keadaan pandemi Covid-19, “Pembangunan yang dimulai dari desa menjadi jalan sekaligus solusi untuk mensejahterakan rakyat,” sebutnya
Namun demikian, dengan kompleksitas permasalahan dan kebutuhan pembangunan di Kabupaten Sigi. Capaian program dan kegiatan pembangunan yang telah difasilitasi oleh pemerintah pusat melalui pemerintah provinsi pada dasarnya belum maksimal, “Keterbatasan sumber daya manusia, pendanaan, alih fungsi lahan yang semakin tinggi keterbatasan personil di lapangan dan sebagainya merupakan kendala utama saat ini, besar harapan Bupati, Bapak Menteri dapat terus memberikan perhatian kepada Kabupaten Sigi saat ini” Imbuhnya
Pada kesempatan tersebut Menteri Desa Abdul Halim menyampaikan, agar dana desa bisa dirasakan oleh seluruh warga. Oleh karena itu, pihaknya telah menentukan arah kebijakan pembangunan desa ke depan dengan berbasis SDGs Desa.
“Inilah yang kemudian harus menjadi rujukan kita membangun desa dengan menggunakan referensi SDGs Desa. SDGs Desa itu memberikan dua arah, pertama arah pembangunan kewargaan yang kedua arah pembangunan kewilayahan. Karena, dua arah ini yang harus dibangun,” jelasnya.
Menteri juga berharap agar dana desa dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin, utamanya dalam menyiapkan generasi ke depan. Karena pada intinya Presiden (Joko Widodo) selalu menekankan agar dana desa hanya boleh digunakan dua hal. Pertama untuk pertumbuhan ekonomi dan yang kedua untuk peningkatan sumber daya manusia. Dengan begitu, berharap kehadiran dana desa bisa dirasakan oleh warga masyarakat desa. Bukan hanya dirasakan oleh sebagian besar, tapi dirasakan oleh semua warga desa.
Kunjungan kerja ini diakhiri dengan penyerahan Piagam penghargaan penyaluran Bantuan langsung tunai (BLT) tepat waktu dari Menteri desa kepada Kepala Desa Kotapulu Kecamatan Dolo. Selanjuntnya penyerahan buku SDGs dari menteri Desa kepada Bupati dan Ketua DPRD Kabupaten Sigi.(Hms/Kar)