PALU, Celebespos.com – Ketua Tim Pemenangan Koalisi Palu Bangkit Abd. Rahman, ST.,I.A.I (Umang) dan Ketua Tim Media Center Hidayat-Habsa Yanti Ponulele (H2P) Angga Achmad Rumu ungkapkan bahwa mereka tak sekedar mengajak kaum milenial untuk mendukung paslon Walikota-Wakil Walikota nomor urut 3 tersebut, namun akan mengawal hingga menjabat nanti.
Berbagai program dan jaminan pembangunan, terus digemakan seperti saat melakukan tatap muka bersama warga kelurahan Nunu Kecamatan Tatanga, Jumat (13/11/2020) malam.
Angga Ketua Tim Media Center H2P mengatakan, salah satu targetnya adalah pemberdayaan kaum muda (milenial). Tertera dalam beberapa program prioritas unggulan H2P yang memastikan harapan kaum muda terakomodir.
Dengan memberikan pelatihan skill, pelatihan manajemen pengelolaan usaha serta mengawal hingga pemasaran produk yang dihasilkan. Angga yang juga sebagai pengusaha muda ini, memperkenalkan langsung produk yang Ia pasarkan yakni BIMBEK.
“Di resort dan cafe-cafe di Kota Palu ada yang namanya bantal duduk santai. Di Indonesia Timur produk ini mungkin baru saya sendiri yang produksi dan itu ada di Kota Palu khususnya di kelurahan Nunu,” ujar Angga
Terlebih kata Angga, dirinya telah memasok produk tersebut hingga ke negara India, “para pemuda Nunu, saya selalu berikan contoh dan mereka juga kami libatkan langsung. Tentunya hal tersebut tak lepas dari dukungan dan suport dari pak Hidayat saat menjabat Walikota Palu. Dan beliau mendukung produk yang saya pasarkan ini,” tuturnya
Kita memastikan milenial H2P tidak hanya sekedar mengajak kaum muda untuk memilih Hidayat-Habsa di 9 Desember 2020, “tetapi juga berkomitmen, untuk mengawal kepemimpinan mereka kelak, jika dipercayakan kembali oleh masyarakat Kota Palu untuk memimpin daerah ini, pada periode yang kedua,” terang Ketua Tim Media Center H2P ini.
Sementara itu, Umang yang juga selaku Ketua Tim Pemenangan Koalisi Palu Bangkit H2P menambahkan pogram peningkatan kesejahteraan masyarakat dibidang ekonomi yang lain, yaitu dengan membangun dan menumbuh kembangkan pemuda untuk berwirausaha, “Jadi selain pemuda, masyarakat usia produktif, usia pencari kerja, akan diikutkan dalam program kewirausahaan,” sebutnya
Adapun untuk jenis kegiatan dan produknya seperti apa, akan dipetakan dengan baik agar tidak kesulitan dalam hal pemasaran.
“Kewirausahaan yang akan dikembangkan akan direncanakan dengan baik dan melibatkan warga. Termasuk pelatihan skill dan manajemen dengan menggandeng lembaga yang ahli dalam kewirausahaan,” tutup Umang. (Kar)
