SIGI, Celebespos.com. – Adanya beban pembiayaan yang dilakukan pemerintah kepada masyarakat untuk pemeriksaan kesehatan rapid, anggota DPRD Sigi Imran Latjedi Ahad (18/10) mengatakan, agar biaya rapid yang di bebankan tersebut harus geratis.
Ketua komisi I DPRD Sigi yang juga merupakan mitra dari Dinas Kesehatan itu melihat, biaya pemeriksaan kesehatan rapid kepada masyarakat tidaklah wajar, karena dana covid – 19 tersebut berasal dari uang rakyat, termasuk pembelian alat yang digunakan untuk pemeriksaan kesehatan itu.
“biaya Rp. 150 ribu yang dibebankan oleh masyarakat untuk pemeriksaan rapit itu tidak wajar, uang sebesar itu masyarakat bisa membelikan kebutuhan yang lebih bagi rumah tangganya, jadi untuk rapid kami mendorong pemerintah harus geratis”tekannya.
Politisi Partai NasDem ini menambahkan, persoalan kesehatan merupakan tanggung jawab pemerintah secara penuh, sebab hal tersebut merupakan pelayanan dasar yang wajib dilakukan kepada masyarakat, bukan dengan memberi beban ?, Apalagi dengan kondisi seperti saat ini yang mana masyarakat perekonomiannya sulit.WA